Senin, 26 April 2010

Presentasi CBDC2


Waah,, hari ini saya senang sekali karena presentasi CBDC2 berjalan dengan lancar dan okee bangett.. Ceritanya itu di kampus saya tercinta ada materi kuliah CBDC(Character Building Development Center) yang ke 2 yaitu tentang relasi manusia dan Tuhan. Kegiatan minggu ini adalah presentasi tentang tata cara ibadah agama masing. Dan saya mewakili agama Buddha untuk Presentasi.

Saat pertama kali di tunjuk, perasaan saya antara enggan dan tidak. Adik saya yang notabene penganut Buddhist juga tidak terpilih. Tapi saya berfikir kalo tidak saya, siapa lagi yang bisa memberikan penjelasan tentang agama Buddha dengan benar. Haha.. Pede betul ya.. Tapi memang saya merasa begitu. Saya harus mengemban misi ini. Mengenalkan agama Buddha dan meluruskan anggapan yang salah mengenai agama Buddha.

Saya mengerjakan presentasi dengan malas2an, tapi ga tau knp tadi malam bisa bela2in kerjain supaya hasilnya maksimal. Saya juga berusaha merekam suara saya untuk mengetahui suara dan durasi yang saya pergunakan untuk presentasi. Saat merekam suara, saya sering lupa apa yang akan di bicarakan, berasa jelek betul presentasi saya.

Saat sebelum mulai presentasi saya agak deg2an. Bayangkan saja untuk pertama kalinya berbicara di depan 200an orang lebih, terdiri dari mahasiswa angkatan 2009 dan para mentor. Waduh.. agak tegang juga rasanya, takut saya speechless di depan. haha..

Saya berkata dalam diri sendiri walau jelek pun gpp, resiko terjelek adalah speechless, tapi so what, 2/3 hari kemudian tidak ada yang mengingat hal itu.
resiko lain adalah saya mbanyol dan berbuat hal-hal aneh di depan. paling semua hadirin tertawa. so,, tancapppp sajaaa daahhhh...

But u know what..??
Begitu giliran saya akan tiba, ketegangan saya berkurang banyak. Bahkan ketika nama saya di panggil maju bersama irvan(T.industri 09) dan ardian(Manajemen 09), semua keraguan dan ke tidak pedean HILANG... Saya melangkah dengan penuh percaya diri.

Saya mempresentasikan dengan penuh percaya diri. Saya senang sekali.. Bahkan lancar dan tidak ada Speechless.. woooaaaawwwww..... LOVE IT...!!!

Apalagi saat sesi tanya jawab, banyak yang bertanya, pertanda mereka menyimak, menaruh perhatian dan ingin tahu tentang Buddhist. Saya senanggg sekalii.. Saya bisa menjawab semua pertanyaan mereka sesuai pengetahuan saya.

Saat telah selesai, saya melihat mentor saya, Bu Jenni senang dan memuji saya. Begitu juga Pak Yufra dan Pak Windra. Saya lega. Karena bisa membawakan presentasi sampai akhir, bisa menjelaskan dan membagi pengetahuan tentang agama Buddha, juga bisa melatih diri berbicara di depan..

Okay,, pelajaran hari ini :
1. Ambil segala kesempatan yang ada atau yang di tawarkan. Bukan masalah bisa atau tidak bisa, tapi mau atau tidak mau.
2. Pada saat presentasi, pikirkan saja resiko terburuk bila terjadi masalah yang tidak diinginkan dalam persentasi, setelah mengetahui kemungkinan terburuknya, maka kita bisa lebih tenang.
3. Bekali diri dengan bahan yang akan di presentasikan. Supaya bisa menjawab setiap pertanyaan yang di ajukan
4. Buatlah presentasi dengan sungguh2, supaya hasilnya juga maksimal.
5. Enjoy ajaaa... Cari pengalaman sebanyak2nya.. anggap ini sebagai latiha berbicara di depan..

^_______________^

Kamis, 08 April 2010

Simple Happy Life


Saya ingin kehidupan yang menggembirakan dan menyenangkan. Ketika bangun dipagi hari, disambut kicau burung2 n matahari, serta kamar yang rapi dan furniture yang bagus yang dapat menambah mood di pagi hari. Bisa berolahraga jogging disekitar kompleks sambil memasang headset di telinga. Area jogging yang bersih, teduh, banyak anak muda berolahraga, para manula duduk2 santai setelah berjalan pagi, serta anak2 yang bermain sepeda.

Makanan di rumah adalah makanan yang sehat, pagi hari menikmati sereal dan buah2ah yang segar dan air putih yang murni dan menyehatkan badan.. Mandi dengan shower yang dingin tapi menyegarkan badan.


Teman2 yang asik, ramah, menyenangkan, bisa berbagi suka dan duka. Saya akan pergi bersama mereka untuk shopping memilih2 baju, aksesoris, sepatu, tas. Saya bisa meminta pendapat mereka tentang barang yang akan saya beli. Saya juga akan pergi mencari makanan bersama, atau mendatangi kafe yang baru di buka, untuk merasakan suasana kafe itu sambil ngobrol2. Kadang kami akan pergi ke bioskop menonton film yang baru, dan membahas film tersebut seusai menonton.


Ketika tidak ingin pergi keluar, saya dan teman2 bisa diam saja di rumah, memesan makanan, membeli camilan, dan nonton dvd atau sekedar ngobrol, melakukan akivitas bersama. Maskeran, meni pedi, baca majalah, bikin kerajinan tangan atau memasak bersama.

Saya akan membagi hari saya saat itu dengan teman saya. Saat saya sedih, teman saya akan menghibur saya, saat saya senang, teman saya akan heboh dan turut bergembira bersama2. Demikian juga saat teman saya sedih, saya akan menghiburnya dan disaat teman saya senang, saya yang paling pertama akan bersorak untuknya.

Saya dan teman saya akan membahas banyak hal. Kami akan membahas mimpi2 keliling dunia, tempat kerja, lelaki yang dikejar dan membahas rencana pernikahan seperti apa yang diinginkan. Membahas hal ini sangat menyenangkan dan kami sangat menikmatinya.

Kadang terjadi salah paham, tapi saya dan teman saya pasti akan bisa menyelesaikan masalah tersebut. Kami akan sering mengadakan acara kumpul bareng bersama teman2 yang lain, merayakan ultah teman yang sedang berulang tahun, pergi berlibur bersama.



Kehidupan yang saya inginkan. tapi entah mengapa sekarang terasa semakin jauh dan susah untuk digapai. Tapi saya akan berusaha membuat kehidupan saya sekarang seindah yang saya bayangkan saat ini..







Selasa, 06 April 2010

Cantik Karena Uang

Cantik, menarik, sedap dipandang.. hmm..
Apa sih yang menyebabkan seorang cewe bisa disebut demikian..??
Ada 2 alasan :
1. Inner Beauty
2. Uang/kekayaan..

Saya mau bahas yang kedua aja.. soalnya gara2 seorang teman tiba2 terpikirkan mengenai hal itu. Menurut saya, cantik, menarik atau sebutan lainnya yang menyangkut penampilan itu tergantung seberapa banyak uang yang dimilikinya.. Oke lah ini saya bisa dianggap materialistis.
Tapi ini kenyataan..

Kalau punya banyak uang, bisa membeli alat make up yang mahal dan bagus yang kalo dipakai bisa bikin kita kaya artis.. haha.. Bisa juga permak muka.. Jerawat tinggal pergi facial atau dokter kulit yang harganya cukup mahal.. Bahkan sekalian bisa operasi plastik.. Gigi kurang rapi,, tinggal pasang behel di dokter gigi.. kurang kinclong tinggal di putihin, dipasangin berlian di giginya.. wkwk..
Mau penampilan oke, kalau punya uang banyak bisa beli baju yang bagus2, sepatu yang indah2, aksesoris yang bagus2.. Yang bikin cewe2 lain ngiler liatnya... tapi menelan ludah melihat harganya. glek...

Body kurang aduhai..?? bisa ikut fitnes dan program pelangsingan tubuh serta makan makanan bergizi atau organik yang agak susah dijangkau orang awam.

Tapi khan belum tentu mereka punya inner beauty..??
Yagh.. yang saya bahas disini adalah cewe dipandang cantik, tanpa lihat sifatnya. Tapi kalo punya uang, mereka tinggal kursus modelling supaya punya kepribadian yang bagus, or tinggal kursus di john robbert power.. cling.. cling.. bisa jadi new person dahh...

Walaupun orang ga kenal mereka dalam artian belum melihat sifat mereka, maka cewe2 berduit atau sebut saja orang tuanya berduit ini dapat dikatakan cantik dan menarik..

Cewe dengan tampang pas2an, walau punya kepribadian yang bagus,,
tetep saja dilihat sebagai cewek bertampang pas2an..

Cewe yang merasa cantik, good looking menganggap orang lain bertampang pas2an.. memangnya dia ga tau berapa banyak duit yang dia keluarkan buat beli make up, buat beli baju, aksesoris, juga fasilitas mobil dari ortunya jadi kulitnya mulus, ga kena panas n hujan, ga hitam...

Yagh.. boleh saja dia menganggap dirinya cantik, memang cantik.. karena uangnya menurut saya..


Senin, 26 April 2010

Presentasi CBDC2

Diposting oleh mysimplelife di 06.11 0 komentar

Waah,, hari ini saya senang sekali karena presentasi CBDC2 berjalan dengan lancar dan okee bangett.. Ceritanya itu di kampus saya tercinta ada materi kuliah CBDC(Character Building Development Center) yang ke 2 yaitu tentang relasi manusia dan Tuhan. Kegiatan minggu ini adalah presentasi tentang tata cara ibadah agama masing. Dan saya mewakili agama Buddha untuk Presentasi.

Saat pertama kali di tunjuk, perasaan saya antara enggan dan tidak. Adik saya yang notabene penganut Buddhist juga tidak terpilih. Tapi saya berfikir kalo tidak saya, siapa lagi yang bisa memberikan penjelasan tentang agama Buddha dengan benar. Haha.. Pede betul ya.. Tapi memang saya merasa begitu. Saya harus mengemban misi ini. Mengenalkan agama Buddha dan meluruskan anggapan yang salah mengenai agama Buddha.

Saya mengerjakan presentasi dengan malas2an, tapi ga tau knp tadi malam bisa bela2in kerjain supaya hasilnya maksimal. Saya juga berusaha merekam suara saya untuk mengetahui suara dan durasi yang saya pergunakan untuk presentasi. Saat merekam suara, saya sering lupa apa yang akan di bicarakan, berasa jelek betul presentasi saya.

Saat sebelum mulai presentasi saya agak deg2an. Bayangkan saja untuk pertama kalinya berbicara di depan 200an orang lebih, terdiri dari mahasiswa angkatan 2009 dan para mentor. Waduh.. agak tegang juga rasanya, takut saya speechless di depan. haha..

Saya berkata dalam diri sendiri walau jelek pun gpp, resiko terjelek adalah speechless, tapi so what, 2/3 hari kemudian tidak ada yang mengingat hal itu.
resiko lain adalah saya mbanyol dan berbuat hal-hal aneh di depan. paling semua hadirin tertawa. so,, tancapppp sajaaa daahhhh...

But u know what..??
Begitu giliran saya akan tiba, ketegangan saya berkurang banyak. Bahkan ketika nama saya di panggil maju bersama irvan(T.industri 09) dan ardian(Manajemen 09), semua keraguan dan ke tidak pedean HILANG... Saya melangkah dengan penuh percaya diri.

Saya mempresentasikan dengan penuh percaya diri. Saya senang sekali.. Bahkan lancar dan tidak ada Speechless.. woooaaaawwwww..... LOVE IT...!!!

Apalagi saat sesi tanya jawab, banyak yang bertanya, pertanda mereka menyimak, menaruh perhatian dan ingin tahu tentang Buddhist. Saya senanggg sekalii.. Saya bisa menjawab semua pertanyaan mereka sesuai pengetahuan saya.

Saat telah selesai, saya melihat mentor saya, Bu Jenni senang dan memuji saya. Begitu juga Pak Yufra dan Pak Windra. Saya lega. Karena bisa membawakan presentasi sampai akhir, bisa menjelaskan dan membagi pengetahuan tentang agama Buddha, juga bisa melatih diri berbicara di depan..

Okay,, pelajaran hari ini :
1. Ambil segala kesempatan yang ada atau yang di tawarkan. Bukan masalah bisa atau tidak bisa, tapi mau atau tidak mau.
2. Pada saat presentasi, pikirkan saja resiko terburuk bila terjadi masalah yang tidak diinginkan dalam persentasi, setelah mengetahui kemungkinan terburuknya, maka kita bisa lebih tenang.
3. Bekali diri dengan bahan yang akan di presentasikan. Supaya bisa menjawab setiap pertanyaan yang di ajukan
4. Buatlah presentasi dengan sungguh2, supaya hasilnya juga maksimal.
5. Enjoy ajaaa... Cari pengalaman sebanyak2nya.. anggap ini sebagai latiha berbicara di depan..

^_______________^

Kamis, 08 April 2010

Simple Happy Life

Diposting oleh mysimplelife di 05.58 0 komentar

Saya ingin kehidupan yang menggembirakan dan menyenangkan. Ketika bangun dipagi hari, disambut kicau burung2 n matahari, serta kamar yang rapi dan furniture yang bagus yang dapat menambah mood di pagi hari. Bisa berolahraga jogging disekitar kompleks sambil memasang headset di telinga. Area jogging yang bersih, teduh, banyak anak muda berolahraga, para manula duduk2 santai setelah berjalan pagi, serta anak2 yang bermain sepeda.

Makanan di rumah adalah makanan yang sehat, pagi hari menikmati sereal dan buah2ah yang segar dan air putih yang murni dan menyehatkan badan.. Mandi dengan shower yang dingin tapi menyegarkan badan.


Teman2 yang asik, ramah, menyenangkan, bisa berbagi suka dan duka. Saya akan pergi bersama mereka untuk shopping memilih2 baju, aksesoris, sepatu, tas. Saya bisa meminta pendapat mereka tentang barang yang akan saya beli. Saya juga akan pergi mencari makanan bersama, atau mendatangi kafe yang baru di buka, untuk merasakan suasana kafe itu sambil ngobrol2. Kadang kami akan pergi ke bioskop menonton film yang baru, dan membahas film tersebut seusai menonton.


Ketika tidak ingin pergi keluar, saya dan teman2 bisa diam saja di rumah, memesan makanan, membeli camilan, dan nonton dvd atau sekedar ngobrol, melakukan akivitas bersama. Maskeran, meni pedi, baca majalah, bikin kerajinan tangan atau memasak bersama.

Saya akan membagi hari saya saat itu dengan teman saya. Saat saya sedih, teman saya akan menghibur saya, saat saya senang, teman saya akan heboh dan turut bergembira bersama2. Demikian juga saat teman saya sedih, saya akan menghiburnya dan disaat teman saya senang, saya yang paling pertama akan bersorak untuknya.

Saya dan teman saya akan membahas banyak hal. Kami akan membahas mimpi2 keliling dunia, tempat kerja, lelaki yang dikejar dan membahas rencana pernikahan seperti apa yang diinginkan. Membahas hal ini sangat menyenangkan dan kami sangat menikmatinya.

Kadang terjadi salah paham, tapi saya dan teman saya pasti akan bisa menyelesaikan masalah tersebut. Kami akan sering mengadakan acara kumpul bareng bersama teman2 yang lain, merayakan ultah teman yang sedang berulang tahun, pergi berlibur bersama.



Kehidupan yang saya inginkan. tapi entah mengapa sekarang terasa semakin jauh dan susah untuk digapai. Tapi saya akan berusaha membuat kehidupan saya sekarang seindah yang saya bayangkan saat ini..







Selasa, 06 April 2010

Cantik Karena Uang

Diposting oleh mysimplelife di 07.45 0 komentar
Cantik, menarik, sedap dipandang.. hmm..
Apa sih yang menyebabkan seorang cewe bisa disebut demikian..??
Ada 2 alasan :
1. Inner Beauty
2. Uang/kekayaan..

Saya mau bahas yang kedua aja.. soalnya gara2 seorang teman tiba2 terpikirkan mengenai hal itu. Menurut saya, cantik, menarik atau sebutan lainnya yang menyangkut penampilan itu tergantung seberapa banyak uang yang dimilikinya.. Oke lah ini saya bisa dianggap materialistis.
Tapi ini kenyataan..

Kalau punya banyak uang, bisa membeli alat make up yang mahal dan bagus yang kalo dipakai bisa bikin kita kaya artis.. haha.. Bisa juga permak muka.. Jerawat tinggal pergi facial atau dokter kulit yang harganya cukup mahal.. Bahkan sekalian bisa operasi plastik.. Gigi kurang rapi,, tinggal pasang behel di dokter gigi.. kurang kinclong tinggal di putihin, dipasangin berlian di giginya.. wkwk..
Mau penampilan oke, kalau punya uang banyak bisa beli baju yang bagus2, sepatu yang indah2, aksesoris yang bagus2.. Yang bikin cewe2 lain ngiler liatnya... tapi menelan ludah melihat harganya. glek...

Body kurang aduhai..?? bisa ikut fitnes dan program pelangsingan tubuh serta makan makanan bergizi atau organik yang agak susah dijangkau orang awam.

Tapi khan belum tentu mereka punya inner beauty..??
Yagh.. yang saya bahas disini adalah cewe dipandang cantik, tanpa lihat sifatnya. Tapi kalo punya uang, mereka tinggal kursus modelling supaya punya kepribadian yang bagus, or tinggal kursus di john robbert power.. cling.. cling.. bisa jadi new person dahh...

Walaupun orang ga kenal mereka dalam artian belum melihat sifat mereka, maka cewe2 berduit atau sebut saja orang tuanya berduit ini dapat dikatakan cantik dan menarik..

Cewe dengan tampang pas2an, walau punya kepribadian yang bagus,,
tetep saja dilihat sebagai cewek bertampang pas2an..

Cewe yang merasa cantik, good looking menganggap orang lain bertampang pas2an.. memangnya dia ga tau berapa banyak duit yang dia keluarkan buat beli make up, buat beli baju, aksesoris, juga fasilitas mobil dari ortunya jadi kulitnya mulus, ga kena panas n hujan, ga hitam...

Yagh.. boleh saja dia menganggap dirinya cantik, memang cantik.. karena uangnya menurut saya..